"Sebab selama hampir dalam satu tahun ini berjalan, tidak pernah ada konsolidasi, pertemuan, dan aktivitas apa pun yang dilakukan oleh Ganjarian Pusat untuk memperkuat Ganjarian Spartan di Bengkulu," ujarnya.
Dedi menjelaskan, tidak ingin relawan ini tak memiliki manfaat. Untuk itu, dia memutuskan angkat kaki sebagai Ketua Ganjarian Spartan Provinsi Bengkulu.
"Daripada hanya menjadi organisasi relawan sekedar nama tanpa ada koordinasi apa pun dari pusat dan tidak memberi manfaat, lebih baik saya mundur dengan teman-teman Ganjarian di Bengkulu. Cuman berisik di media, tidak ada aktivitas konkret," tutupnya.
Sumber: wartaekonomi
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Reaksi Jokowi Usai Tahu Logo Wajahnya Dibuang Ormas Projo
Soal Projo Merapat ke Gerindra, Pengamat Sebut Strategi Penyusupan Jokowi
Budi Arie Sama Saja Bunuh Diri Masuk Gerindra
Momen Prabowo Tanya Budi Arie, PSI atau Gerindra Kau?