NARASIBARU.COM -Ganjar Pranowo seolah berusaha untuk menghilangkan label petugas partai hingga boneka Megawati Soekarnoputri yang kerap dialamatkan kepadanya.
"Anda tidak perlu takut petugas partai atau tidak. Saya kader partai, tapi Presiden bukan, Gubernur bukan," kata Ganjar di hadapan mahasiswa Universitas Indonesia, Senin (18/9/2023).
Bahkan sikap tegasnya tampaknya sudah mulai diperlihatkan sejak masih berstatus bacapres, hal ini seperti terlihat dalam program Mata Najwa di Universitas Gadjah Mada pada Selasa (19/9/2023).
Awalnya Najwa Shihab menanyakan sikapnya soal Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dianggap sudah tidak lagi memiliki taring. Pasalnya Megawati yang notabene Ketua Umum PDI Perjuangan pernah menganjurkan agar KPK dibubarkan saja.
"Ketua Umum Anda, Ibu Megawati Soekarnoputri, sempat mengeluarkan pernyataan, 'Bubarin saja KPK, tidak efektif!'" kata Najwa, dikutip pada Rabu (20/9/2023). "Saya mau tanya, Anda sependapat dengan Ibu Ketua Umum?"
Ganjar sendiri tidak langsung menjawab tegas pertanyaan sang jurnalis, sebab awalnya mantan Gubernur Jawa Tengah itu malah menjabarkan poin-poin penyebab terjadinya tindak rasuah. Menurutnya karakter seseorang, regulasi yang berlaku, sampai lembaga berpengaruh dalam penindakan KPK.
Artikel Terkait
Gus Yahya Tantang Rais Aam Makzulkan Dirinya di Muktamar PBNU
Roy Suryo Bersumpah: Demi Allah Lembar Pengesahan Skripsi Jokowi Tidak Ada
Prabowo Perintahkan Audit Empat RS Papua Usai Tragedi Ibu Hamil
Ahmad Ali Terang Benderang Lecehkan Megawati