"Mereka bisa menunjukkan pesta poranya uang dari rakyat. Namun tak sadar rakyatnya menjerit karena ekonomi semakin sulit, harga sembako meroket, UKMK jeblok," komentar netizen.
"Bersenang-senanglah kalian sesuka kalian. Doa rakyat Rempang dan doa rakyat yang kalian zalimi sedang mengintai kalian," timpal yang lain.
"Masih ada yang kurang bapak-bapak terhormat. Bisa kali tambahin cewek-cewek di tengah-tengah kalian biar puas nggak sih. Gokil ya seperti ini 2 kali dipertontonkan menteri pada joget-joget. Capek di Senayan pindah ke hutan," imbuh lainnya.
"Contoh adab buruk bagi masyarakat Indonesia," komentar netizen lainnya lagi.
Seperti diketahui, bentrok antara warga Pulau Rempang yang menolak proyek Proyek Strategis Nasional (PSN) Rempang Eco-City dan polisi pecah sejak 7 September 2023.
Konflik ini bermula dari adanya rencana relokasi warga di Pulau Rempang, Pulau Galang dan Pulau Galang Baru dalam mengembangkan investasi di Pulau Rempang menjadi kawasan industri, perdagangan, dan wisata yang terintegrasi.
Sumber: suara
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Respons Keras Said Didu saat Prabowo Sebut Bertanggung Jawab atas Whoosh: Presiden Cabut Taring Purbaya!
Prof Henri Balik Badan Kritik Jokowi: Anaknya Belum Siap, Direkayasa Dipaksakan jadi Wapres
Saut Situmorang: Luhut jadi Dewa Penyelesaian Kebusukan Whoosh
Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD