NARASIBARU.COM - PDIP klaim meroketnya elektabilitas Ganjar Pranowo karena persepsi sebagai penerus Jokowi. Hal ini dikatakan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.
Dia menyebut tingginya elektabilitas bakal calon presiden (capres) Ganjar disebabkan oleh momentum pengumuman dan persepsi publik yang menilai Ganjar sebagai penerus kepemimpinan Joko Widodo (Jokowi).
"PDIP tentu saja bersyukur bahwa efek deklarasi yang dirancang khusus dan diumumkan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri pada momentum yang tepat berdampak pada meroketnya elektoral PDIP dan Pak Ganjar Pranowo," ujar Hasto, Selasa (16/5/2023).
Hasto menyebut 67 persen responden mempersepsikan Ganjar sebagai sosok yang dinilai mampu melanjutkan kepemimpinan Jokowi.
Hasto mengatakan PDIP menyambut positif survei Charta Politika yang merilis hasil survei elektabilitas bakal capres dan partai politik untuk Pemilu Serentak 2024. Charta Politika menyebut Ganjar dan PDIP menempati posisi teratas.
Berdasarkan hasil rilis survei terbaru Charta Politika, elektabilitas Ganjar Pranowo unggul dari Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam simulasi pilpres dengan tiga nama.
Dalam survei itu, Ganjar dipilih oleh 38,2 persen responden, Prabowo 31,1 persen dan Anies 23,6 persen.
Sumber: tvOne
Artikel Terkait
Rocky Gerung Sebut Pihak Jokowi Makin Panik Saat Dituntut Tunjukan Ijazah Asli
Mendagri Tito Dicurigai Memihak Gubernur Sumut
Negara akan Chaos jika Ijazah Jokowi Terbukti Palsu
Beathor Suryadi Ungkap Ijazah Jokowi Hasil Cetakan di Pasar Pramuka, Refly Harun: Ngeri-ngeri Sedap