Jusuf Kalla Nilai Fenomena 'Politik Sayang Anak' pada Pemilu 2024 Buat Capres Kalut dan Rumit Cari Pendamping

- Minggu, 15 Oktober 2023 | 10:00 WIB
Jusuf Kalla Nilai Fenomena 'Politik Sayang Anak' pada Pemilu 2024 Buat Capres Kalut dan Rumit Cari Pendamping



NARASIBARU.COM -Wapres ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla (JK) mengungkap fenomena " sayang anak" pada pemilu 2024 sebagai menyuslitkan dan merumitkan proses politik. 


karena kepentingan keluarga yang besar, mengaburkan elektabilitas dan kemampuan.   "Kan semua yang berperan itu anak dari pada presiden. Ibu Mega, mula-mula usulkan Puan. 


Tapi saya apresiasi Ibu Mega, begitu dia tahu sulit, dia ubah. Pak SBY, dorong juga [AHY]. Pak Jokowi juga anak maju. 


Pantas saja kita sayang anak kan," jelas JK pada sebuah siniar A1, Kamis (13/10).  JK merasa fenomena sayang anak sebenarnya sah-sah saja. 


"Ini pemilu sayang anak. Ya nanti semuanya saja, saya bilang. Kita pengusaha juga ingin anak kita maju. Semua jenderal-jenderal polisi, ingin anaknya jadi polisi. 



Halaman:

Komentar