NARASIBARU.COM -Insiden pencopotan baliho bendera PDI Perjuangan dan baliho bakal capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Kabupaten Gianyar, Bali, membuat kader PDIP berang.
Politisi senior PDIP TB Hasanuddin mengaku tersinggung dengan pencopotan baliho tersebut. Terlebih, pencopotan dilakukan di sepanjang jalan menuju tiga lokasi kunjungan kerja Presiden Joko Widodo yakni Batu Bulan, Kabupaten Gianyar serta di Kota Denpasar, Bali.
"Sebagai kader PDIP saya merasa tersinggung dengan pencabutan baliho Pak Ganjar dan Pak Mahfud, dan bendera yang merupakan lambang kebanggaan kami hanya karena ada kunjungan Presiden ke Bali untuk meninjau harga. Aneh kan?" tegas TB Hasanuddin dalam keterangannya, Rabu (1/11).
Artikel Terkait
Soal Projo Merapat ke Gerindra, Pengamat Sebut Strategi Penyusupan Jokowi
Budi Arie Sama Saja Bunuh Diri Masuk Gerindra
Momen Prabowo Tanya Budi Arie, PSI atau Gerindra Kau?
Jika Nekat Jadikan Gibran Cawapres 2029, Prof Ikrar Yakin Prabowo Pasti Keok, Ini Alasannya