“Mereka punya skenario sampai pada berikutnya karena kasus di KPK gagal, diopinikan tidak punya partai ternyata punya partai, gangguan tidak mempan, supaya tidak dapat wakil presiden yang memilki elektabilitas tinggi. Pandangan mereka sama pikiran di lingkungan Anies,” jelasnya.
“Anies menang, kalau wakil presiden dari NU. Meskipun Khofifah elektabilitas hasil survei tidak tinggi, masih di bawah AHY. Khofifah menjadi faktor pemenang, akan fokus di jateng dan jatim. Survei kemarin itu tingkat nasional,” tegas Gus Choi.
Atas hal itu, seorang warganet dengan akun Twitter @Moahw0999 pun mengklaim bahwa oligarki tidak suka Anies, lantaran tikus hanya suka tempat yang kotor, bukan bersih.
"Oligarki ga suka Anies Baswedan. Tikus tidak suka tempat yg bersih, terang, rapi. Tempat tikus adakah tempat yg bau, kotor, lembab, acak2kan dll," ujarnya dikutip WE NewsWorthy, Jumat (19/5).
Oligarki ga suka Anies BaswedanTikus tidak suka tempat yg bersih, terang, rapiTempat tikus adakah tempat yg bau, kotor, lembab, acak2kan dll
Sumber: newsworthy
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Prabowo Tegaskan Whoosh Tidak Bermasalah, Negara Sanggup Bayar
Reaksi Jokowi Usai Tahu Logo Wajahnya Dibuang Ormas Projo
Soal Projo Merapat ke Gerindra, Pengamat Sebut Strategi Penyusupan Jokowi
Budi Arie Sama Saja Bunuh Diri Masuk Gerindra