YOGYAKARTA, NARASIBARU.COM - Koordinator Provinsi Gerakan Sekali Putaran (GSP) Yogyakarta K. Herman Setiawan bersama puluhan relawan GSP melakukan aksi door to door menemui masyarakat untuk mensosialisasikan gagasan Pilpres 2024 sekali putaran.
Tak hanya mensosialisasikan gagasan Pilpres 2024 sekali putaran, para relawan GSP Yogyakarta juga menjalankan misi sosial dengan membagikan 500 pcs susu gratis bagi anak-anak dan 500 merchandise berisi kaos, kalender, gantungan kunci, stiker, dan flyer kepada orang dewasa.
Menurut Herman, gerakan Pilpres 2024 sekali putaran ini merupakan langkah tepat untuk mempercepat pembangunan bangsa, dimana gerakan ini juga bisa meminimalisir terjadinya perpecahan di tengah-tengah masyarakat dengan adanya ancaman polarisasi dalam Pilpres 2024.
"Kami percaya, dengan melaksanakan pilpres dalam sekali putaran, tidak hanya menghemat waktu dan biaya, tetapi juga menciptakan suasana yang lebih damai," kata Herman Setiawan kepada wartawan, Sabtu (30/12/2023).
Gerakan sekali putaran ini sudah dilakukan dengan berbagai cara yang elegan, baik itu lewat media sosial hingga menemui masyarakat.
Langkah ini, kata Herman sebagai cara sederhana agar GSP ini dikenal oleh masyarakat dan mereka ikut bergabung memperjuangkan gerakan yang akan menghemat biaya pemilu belasan triliun rupiah.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Prof Henri Balik Badan Kritik Jokowi: Anaknya Belum Siap, Direkayasa Dipaksakan jadi Wapres
Saut Situmorang: Luhut jadi Dewa Penyelesaian Kebusukan Whoosh
Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD
Prabowo Tegaskan Whoosh Tidak Bermasalah, Negara Sanggup Bayar