Lalu menggunakan hulu ledak Iran untuk target jarak dekat.
Amerika Serikat (AS) beserta sekutu NATO dan mitra G7 bersiap memberikan respons cepat dan keras jika Iran benar-benar melanjutkan transfer tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Seorang juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS.
"Gedung Putih telah berulang kali memperingatkan tentang semakin dalamnya kemitraan keamanan antara Rusia dan Iran sejak dimulainya invasi besar-besaran Rusia ke Ukraina." ujarnya.
Sumber: tribunnews
Artikel Terkait
Gus Yahya Tantang Rais Aam Makzulkan Dirinya di Muktamar PBNU
Roy Suryo Bersumpah: Demi Allah Lembar Pengesahan Skripsi Jokowi Tidak Ada
Prabowo Perintahkan Audit Empat RS Papua Usai Tragedi Ibu Hamil
Ahmad Ali Terang Benderang Lecehkan Megawati