"Hidup ibarat siklus roda pedati yang berputar. Hari ini boleh dianggap barangkali ah kurang pas ini, Bung Surya dan NasDem-nya karena mengusung Anies Baswedan. Mungkin tidak selamanya begitu, saya berpikir dalam hal positif thinking," tegas Surya Paloh.
Seperti diketahui, Partai NasDem belakangan ini seolah dibuang oleh Presiden Jokowi. NasDem terkesan tak dianggap lagi sebagai partai koalisi pemerintah.
Sikap Jokowi terhadap NasDem itu berubah drastis pasca Surya Paloh mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden (Capres) 2024.
Eks Wali Kota Solo itu disebut-sebut tak suka kalau NasDem mencapreskan Anies yang dianggap sejumlah pihak sebagai oposisi pemerintah.
Sumber: populis
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Prof Henri Balik Badan Kritik Jokowi: Anaknya Belum Siap, Direkayasa Dipaksakan jadi Wapres
Saut Situmorang: Luhut jadi Dewa Penyelesaian Kebusukan Whoosh
Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD
Prabowo Tegaskan Whoosh Tidak Bermasalah, Negara Sanggup Bayar