Pusar memiliki kulit terlipat dimana sel-sel kulit mati, keringat, kotoran dan kelenjar minyak semuanya terperangkap. Kemudian endapan ini dapat menyebabkan bau yang ringan atau bahkan tidak sedap.
Baca Juga: Balita di Pemalang Tiba-tiba Hilang Saat Tidur dengan Ibunya, Jatuh ke Sungai?
Menurut sebuah studi tahun 2012 tentang bakteri dan pusar menemukan bahwa terdapat 67 spesies bakteri berbeda di rata-rata pusar, serta banyak hal terjadi di area bau tersebut. Pada dasarnya, bau pusar yang terjadi bisa saja disebabkan oleh tidak membersihkan area tersebut dengan baik.
Lantas apa yang harus dilakukan untuk mengatasi pusar yang berbau? Berikut ini informasinya.
Langkah pertama yang bisa anda lakukan saat pusar berbau tidak sedap yaitu menggunakan sabun antibakteri untuk mencuci dan membersihkan pusar.
Selain itu, bisa juga dengan sabun berbahan lembut tanpa pewangi seperti cetaphil. Saat akan membersihkan area pusat sangat disarankan menggunakan kain lap agar tidak menyebabkan iritasi pada area tersebut.
Baca Juga: Komplotan Pembobol Minimarket Ditangkap Polisi di Tegal, Ini Modusnya
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: panturapost.com
Artikel Terkait
HINDARI OBESITAS ! Pahami Penyebab dan Ragam Penyakit yang Dapat Mengganggu Aktivitas
Mulai Umur Berapa Pengukuran Tensimeter Perlu Dilakukan untuk Mendeteksi Hipertensi?
Langkah-langkah Membedah Kesehatan Tulang: Panduan untuk Mengenali Tulang yang Sehat
Panduan Lengkap Melahirkan dengan BPJS Kesehatan: Syarat, Prosedur, dan Biaya yang Ditanggung