NARASIBARU.COM - Pembangunan Jembatan Sumur Wangi, di RW3, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Depok, rampung. Pembangunan jembatan ini dilaksanakan sejak 4 Oktober.
Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Sukamaju, Kusmawan, bersyukur selesainya pembangunan jembatan Sumur Wangi, yang menjadi salah satu akses utama masyarakat.
Baca Juga: Panwascam Beji Depok Pelototi Penyaluran Logistik Pemilu, Ini yang Disarankan ke PPK
“Alhamdulillah pembangunan penggantian jembatan sumur wangi RW3 Sukamaju sudah selesai pembangunannya. Kami juga mengadakan acara potong tumpeng sebagai rasa syukur selesainya pembangunan jembatan,” ujar Kusmawan kepada Radar Depok, Selasa (26/12).
Menurut Kusmawan, jembatan yang dibangun memiliki lebar 3 meter dan dan memiliki bentang panjang sekitar 6 meter. Adapun, untuk pagu anggaran yang digunakan sebesar Rp 377.037.000.
“Proses pengerjaannya yaitu dengan bongkar eksisting dan membangun jembatan baru. Beban maksimal bisa mencapai 10 ton,” jelas Kusmawan.
Kusmawan mengatakan, pembangunan Jembatan Sumur Wangi ini merupakan usulan masyarakat melalui LPM, lalu dilayangkan oleh kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Demo Gorok Komisaris PT Transjakarta Dikecam Publik Jepang: Jangan Izinkan Orang G*la Ini Masuk ke Jepang
Demo Gorok Komisaris PT Transjakarta Dikecam Publik Jepang: Jangan Izinkan Orang G*la Ini Masuk ke Jepang
Demo Gorok Komisaris PT Transjakarta Dikecam Publik Jepang: Jangan Izinkan Orang G*la Ini Masuk ke Jepang
Demo Gorok Komisaris PT Transjakarta Dikecam Publik Jepang: Jangan Izinkan Orang G*la Ini Masuk ke Jepang