NARASIBARU.COM - Koordinator BEM Seluruh Indonesia, Hilmi Ash Shidiqi menyebut rezim pemerintahan Jokowi saat ini telah melahirkan demokrasi yang cacat, terbukti dari data, Indonesia mendapat peringkat yang jelek dibanding negara tetangga di Asia Tenggara.
"Bicara data, indeks demokrasi saat ini mengalami penurunan 6,71 atau peringkat 64 dari 150 negara. Ini lebih rendah dari Malaysia dan Filipina, ini dapat predikat demokrasi yang cacat," kata Hilmi di acara Abraham Samad Speak Up.
Hilmi juga menilai pelemahan demokrasi di rezim Jokowi juga sangat terlihat jelas. Suara-suara mahasiswa dan elemen masyarakat diberangus dengan begitu sistematis.
"Pelemahan demokrasi terjadi secara sistematis, kita lihat di rezim Jokowi sangat terlihat jelas," tambahnya.
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!