Untuk mendorong gerakan menabung di masyarakat, Mahendra bekerja sama dengan Gerakan Pramuka Indonesia melalui program Satu Rekening Satu Pelajar (Kejar).
Mahendra berharap kerja sama tersebut dapat meningkatkan kesadaran generasi muda untuk menabung dan inklusi keuangan di Indonesia bisa meningkat. Adapun acara ini dihadiri sekitar 18.000 peserta Kwartir Nasional (Kwarnas).
"Kami memanfaatkan kesempatan ini untuk melakukan program inklusi, tentunya juga literasi dan akses keuangan," kata Mahendra.
"Kita lihat bahwa kegiatan pramuka memang berlandaskan pada disiplin mencapai suatu target tertentu dan memiliki fungsi serta kewajiban sosial yang tinggi. Sangat tepat bagi kita untuk meningkatkan inklusi dan literasi keuangan sehingga bisa mencapai target yang ditetapkan," tandasnya.
Sumber: kumparan
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!