NARASIBARU.COM - Pihak Ombudsman Republik Indonesia (RI) mengungkapkan hasil temuannya setelah terjun langsung ke wilayah Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau.
Anggota Ombudsman RI, Johanes Widijantoro, mengatakan, pihaknya telah menggali keterangan dari masyarakat penghuni Kampung Tua Sembulang, Tanjung Banun dan Pasir Panjang pada 24 September lalu.
Hasilnya, diketahu warga Pulau Rempang mengalami kesulitan untuk mendapatkan pasokan bahan makanan dari distributor.
“Warga Sembulang khususnya, itu mengalami kesulitan untuk mendapatkan pasokan pangan dari distributor,” kata Johanes dalam konferensi persnya di kantornya, Jakarta, seperti dikutip dari Kompas.com pada Kamis (28/9/2023).
Menurut Johanes, kesulitan mendapatkan bahan pangan terjadi sejak kerusuhan pecah antara warga tiga pulau, termasuk Rempang dan Galang yang menolak digusur aparat gabungan pada 7 dan 11 September 2023.
Setelah konflik dengan aparat pecah, kata Johanes, para distributor bahan makanan takut mengirimkan pasokan.
Menurut dia, pernyataan pemerintah yang menyatakan bahwa kampung-kampung tua itu akan dikosongkan membuat pemasok enggan masuk ke wilayah tempat tinggal warga.
“Tentu mengganggu mereka karena ketersediaan bahan pokok mereka pun menjadi tipis,” tutur Johanes.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!