Imbas dari adanya peperangan antara Israel dan Palestina adalah hancurnya fasilitas umum seperti sekolah, tempat ibadah, rumah sakit dan yang lain sebagainya.
Sebagai bentuk kepedulian kepada pemuda- pemudi Palestina maka kementerian pertahanan mengadakan program ini.
“Selamat datang kepada 22 calon Kadet Unhan RI dan terimakasih atas kesediaan dan kerja sama Pemerintah Palestina. Atas nama pemerintah Republik Indonesia dan seluruh Rakyat Indonesia, saya sampaikan rasa solidaritas penuh dan mutlak serta rasa empati mendalam atas keadaan yang terjadi di bumi Palestina sekarang,” ujar Menhan.
Program ini bukan permulaan melainkan komitmen. Karena untuk tahun- tahun selanjutnya akan tetap dilanjutkan sesuai dengan permintaan dari pihak Palestina. Kementerian Pertahanan RI sudah bersedia untuk menambah kuota penerima beasiswa.
“Dan ini tahap pertama, kami siapkan untuk tahun- tahun yang akan datang dan sesuai dengan permintaan mereka, kita siap untuk menambah beasiswa ini,” ucapnya.
Sudah lama rakyat Palestina tertindas dan berjuang untuk mencapai kemerdekaannya. Tetapi pemerintah Indonesia akan selalu berkomitmen untuk membantu rakyat Palestina.
“Kita mengerti dan memahami keadaan perjuangan Palestina. Sudah puluhan tahun rakyat Palestina berada dalam keadaan tertindas dan dijajah. Kita akan terus mendukung sampai rakyat Palestina mencapai kemerdekaannya,” tegas Prabowo.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Sejen Kemhan RI Marsdya TNI Donny Ermawan dan Irjen Kemhan Jenderal TNI Budi Prijono.
Sumber: jawapos
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!