Kekalahan dari Rajawali Medan, membuat Henry Lakay dan kawan-kawan bermain ofensif.
Mereka sempat unggul 8-5 pada pertengahan kuarter pembuka.
Namun, Amartha Hangtuah Jakarta mampu merebut kuarter pertama dengan 16-11.
Pada kuarter kedua, permainan anak-anak Salatiga membaik.
Mereka mencetak 16 angka berbanding 11 milik lawan. Paruh kedua, Satya Wacana mempertipis marjin angka dengan 24-27.
Memasiku paruh kedua, Amartha Hangtuah bermain lebih agresif.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: suaramerdeka.com
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!