Bandara VVIP IKN senilai Rp4,2 triliun ini dibangun dengan unsur kearifan lokal yang menonjolkan budaya Kalimantan namun tetap modern.
Unsur kearifan lokal yang digunakan pada bandara VVIP IKN ini ditonjolkan pada desain terminal bandara di antaranya nuansa Rumah Panjang, Burung Rangkok, dan lukisan garis lengkung khas Kalimantan.
Tak hanya itu, pembangunan bandara VVIP IKN ini juga berorientasi pada alam dan ramah lingkungan.
Pembangunan dengan unsur ramah lingkungan bertujuan agar gunung, danau, dan alam sekitar bandara VVIP IKN masih terjaga dengan baik.
Demikian informasi mengenai bandara VVIP IKN senilai Rp4,2 triliun tak bisa digunakan rakyat dan hanya untuk melayani tamu penting negara. ***
Sumber: ayobandung
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!