"Kami akan membatalkan Miss Universe Malaysia 2023, dan akan membuat pengaturan untuk pemegang gelar Indonesia 2023 untuk bersaing di Kontes Miss Universe tahun ini," sambungnya.
Miss Universe juga kini sedang meninjau perjanjian waralaba dengan MUID soal pengukuran tubuh sebab pengukuran tinggi, berat, atau dimensi tubuh tidak diperlukan untuk kontes Miss Universe di seluruh dunia.
Organisasi itu juga mengapresiasi para korban yang berani menyuarakan soal kejadian tersebut.
"Kami juga ingin membuatnya sangat jelas bahwa tidak ada pengukuran seperti tinggi, berat, atau dimensi tubuh yang diperlukan untuk bergabung dengan kontes Miss Universe di seluruh dunia," kata akun Miss Universe.
"Kepada para perempuan yang maju dari kontes Indonesia, kami menyesal bahwa ini adalah pengalaman Anda dengan organisasi kami. Kami menghargai keberanian Anda dalam berbicara, dan kami berjanji untuk melakukan yang lebih baik di masa depan," pungkasnya.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Viral Penampakan Masjid Jokowi di Abu Dhabi, Reaksi Netizen Bikin Ngakak
Prabowo Akan Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Negara yang Dikembalikan Koruptor
Aplikasi Maxim: Solusi Praktis untuk Perjalanan dan Penghasilan Tambahan di Indonesia
AHY Pastikan APBN Bakal Ikut Menanggung Utang Whoosh