Alasan PKN Ajak Anas Urbaningrum Jadi Kader

- Rabu, 17 Mei 2023 | 12:00 WIB
Alasan PKN Ajak Anas Urbaningrum Jadi Kader

NARASIBARU.COM, Jakarta - Anas Urbaningrum tetap akan ditawari menjadi Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara atau PKN. Menurut Ketua Badan Pemenangan Pemilu PKN Bona Simanjuntak, Anas sebelumnya akan didapuk sebagai kader partai itu. Anas akan masuk ke partai atas persahabatannya dengan Gede Pasek Suardika yang kini menjabat Ketua Umum PKN.

Bona menyebut persahabatan antara Gede Pasek dan Anas menjadi gambaran kalau politik bukan sekadar persoalan kuasa, tetapi di atasnya ada persahabatan.

"Bli Pasek yang memimpin hingga saat ini begitu luar biasa perjuangannya mulai dari mendampingi mas AU hingga membuat PKN seperti sekarang ini," katanya.

Anas Urbaningrum dan Gede Pasek sebelumnya merupakan kolega di Partai Demokrat. Namun, Anas kemudian terjerat kasus korupsi proyek Hambalang. Dia divonis penjara 8 tahun dan denda Rp 300 juta subsider 3 bulan kurungan. Selain divonis penjara, hakim juga mencabut hak politik Anas. Ia dilarang dipilih selama 5 tahun sejak bebas dari penjara.

Eks Ketua Umum Partai Demokrat itu baru-baru ini keluar dari Lapas Sukamiskin dengan status Cuti Menjelang Bebas. Gede Pasek adalah salah satu kolega yang ikut menjemput Anas di Sukamiskin.

Bona mengklaim selama ini Anas menjadi korban kriminalisasi, namun ia bertahan dengan kesabaran dan tirakatnya. "Bahwa PKN dilukis oleh Bli Pasek dan Mas Anas dalam satu kesatuan," ujar Bona.

Menurut Bona, Anas Urbaningrum akan memimpin PKN dalam etape terakhir dari 3,5 etape yang dilakukan menjelang Pemilu 2024. Ia menjelaskan kenapa Anas didapuk sebagai kader partai itu. Bona mengatakan, Anas dengan segala kemampuannya punya tekad besar membuat PKN jadi wadah aspirasi.


Halaman:

Komentar