"Bebaskan semua tahanan Palestina sekarang! Mereka semua!" serunya.
Identitas ketiga sandera wanita dalam video tersebut masih belum diketahui. Meskipun hanya satu dari wanita yang berbicara, yang lain terlihat mengangguk setuju dan membelai lengan yang lain saat dia berbicara ke kamera.
Ketiganya tampak lelah namun dalam kondisi sehat dan tidak menunjukkan tanda-tanda pelecehan.
Video tersebut dirilis di saluran media sosial kelompok perlawanan Palestina.
Sementara itu, Netanyahu mengecam video tersebut."Itu propaganda psikologis yang kejam," katanya, seperti dikutip Reuters, Selasa (31/10/2023).
Sumber: sindonews
Artikel Terkait
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
Menkeu Purbaya: APBN Bertujuan Membuat Seluruh Rakyat Kaya, Mari Kita Kaya Bersama!
Viral 2 Jam Terjebak Macet Parah Jakarta, Turis Korea Ngamuk Sampai Kencing dalam Botol
Hamish Daud Liburan Bareng Sasha Sabrina Alatas ke Bangkok? Dugaan Perselingkuhan Suami Raisa Terkuak