Dia bahkan mengatakan Ahok adalah sosok yang sangat berbahaya mengancam persatuan di negara ini.
Hal ini disampaikan Jusuf Kalla ketika menceritakan keterlibatannya dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 silam.
Ketika itu Jusuf Kalla berada di pihak Anies Baswedan yang menjadi rival Ahok.
Bahkan Jusuf Kalla mengatakan, saat itu dirinya yang melobi Gerindra dan PKS untuk mendukung Anies Baswedan
“Pertama pada waktu itu, saya berpikir Ahok itu berbahaya karena selalu membikin orang bisa saling bertentangan dan susah terjadi persatuan,” kata Jusuf Kalla dalam sebuah wawancara, Rabu (17/5/2/23).
Menurut Jusuf Kalla, Ahok tidak bisa dibiarkan untuk tetap memimpin Jakarta.
Dia kemudian menyodorkan Anies Baswedan sebagai Gubernur selanjutnya, sebab menurut dia eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu adalah yang paham betul mengenai persatuan dan masalah sosial.
“Oke jadi kita pilih pilihan lain, yang lebih memahami masalah-masalah masyarakat dan juga dapat jadi pemimpin yang wise. Kan berasa banget,” katanya.
Artikel Terkait
Pernyataan Sanae Takaichi tentang Taiwan dan Wacana Penyesuaian “Tiga Prinsip Non-Nuklir” Picu Kontroversi Keras di Jepang
Kepala BGN Salahkan Petani, Kandungan Nitrit Tinggi di Bahan Pangan Biang Kerok Keracunan MBG
Akui Polisi Lambat Respons Aduan, Wakapolri: Masyarakat Lebih Mudah Lapor ke Damkar
VIRAL Kepala Patung Soekarno Miring di Alun-alun Indramayu, Ternyata Ini Penyebabnya