5 Keistimewaan Umroh di Bulan Ramadhan: Pahala Berlipat, Pengalaman Berbeda

- Rabu, 21 Mei 2025 | 09:40 WIB
5 Keistimewaan Umroh di Bulan Ramadhan: Pahala Berlipat, Pengalaman Berbeda
Melaksanakan ibadah umroh di bulan Ramadhan memiliki tempat istimewa di hati umat Islam. Momentum suci ini tidak hanya menawarkan keutamaan spiritual, tetapi juga pengalaman yang berbeda dari umroh di bulan-bulan lainnya. Tak heran jika setiap tahun, permintaan umroh Ramadhan selalu meningkat, bahkan sejak jauh hari.



Salah satu biro perjalanan yang menangkap tren ini adalah Dewangga Umroh Jogja, biro resmi yang berbasis di Yogyakarta dan telah berpengalaman memberangkatkan ribuan jamaah. Dewangga menawarkan fasilitas nyaman dan bimbingan ibadah terpadu agar jamaah bisa fokus memperbanyak amal di bulan penuh berkah ini.

Berikut lima keistimewaan utama dari ibadah umroh yang dilakukan di bulan Ramadhan:

1. Pahala Umroh Setara Haji Bersama Nabi


Keutamaan pertama sekaligus paling dikenal dari umroh di bulan Ramadhan adalah janji pahala yang besar. Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Nabi Muhammad SAW bersabda:

"Umrah di bulan Ramadhan menyamai pahala haji bersamaku."

Hadis ini sering dijadikan motivasi utama bagi umat Islam untuk berangkat umroh di bulan suci. Meski secara hukum tidak menggantikan ibadah haji, namun nilai dan ganjaran pahala yang dijanjikan sungguh luar biasa.

Dengan suasana spiritual yang lebih khusyuk, umroh di bulan Ramadhan menjadi kesempatan langka untuk memperbanyak amal dan meraih ampunan Allah SWT.

2. Suasana Masjidil Haram dan Nabawi yang Lebih Hidup


Berbeda dengan bulan-bulan biasa, suasana Makkah dan Madinah selama Ramadhan terasa lebih hidup. Masjidil Haram dipenuhi jamaah dari seluruh dunia yang datang untuk beribadah, tadarus, dan melakukan i’tikaf.

Di Masjid Nabawi, suasana Ramadhan juga tak kalah istimewa. Setiap hari menjelang berbuka, ribuan paket iftar gratis dibagikan kepada jamaah. Suasana ini membangkitkan rasa persaudaraan antarumat Islam, tanpa memandang bangsa maupun warna kulit.

3. Kesempatan I’tikaf dan Qiyamul Lail


Bagi jamaah yang ingin lebih mendekatkan diri kepada Allah, umroh di akhir Ramadhan memberi peluang untuk beritikaf di Masjidil Haram atau Masjid Nabawi. Menetap di masjid selama sepuluh malam terakhir, memperbanyak shalat, dzikir, dan doa, menjadi amalan yang sangat dianjurkan.

Tak hanya itu, jamaah juga bisa mengikuti shalat tarawih dan qiyamul lail yang diimami oleh qari-qari terbaik dunia. Momen ini sulit ditemukan di tempat lain dan menjadi pengalaman spiritual yang mendalam.

4. Menyambut Lailatul Qadar di Tanah Suci


Salah satu malam paling dicari selama Ramadhan adalah malam Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan. Allah menjanjikan pahala luar biasa bagi siapa pun yang beribadah di malam tersebut.

Beribadah di Masjidil Haram atau Masjid Nabawi saat sepuluh malam terakhir Ramadhan memberikan peluang besar untuk meraih malam kemuliaan ini. Jamaah yang beritikaf berkesempatan menjalani ibadah malam dengan penuh kekhusyukan, jauh dari gangguan rutinitas harian.

5. Waktu yang Tepat untuk Muhasabah dan Hijrah Diri


Umroh di bulan Ramadhan bukan sekadar perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan batin. Saat seluruh dunia muslim menahan diri dari hawa nafsu dan memperbanyak amal, umroh menjadi momentum muhasabah yang tepat.

Banyak jamaah yang mengaku merasakan perubahan besar dalam hidup mereka usai melaksanakan umroh Ramadhan. Mulai dari semangat shalat tepat waktu, keinginan memperbaiki hubungan dengan keluarga, hingga tekad meninggalkan hal-hal yang merusak jiwa.

Momentum ini menjadi gerbang hijrah untuk hidup yang lebih bertakwa.

Waktu dan Persiapan yang Harus Diperhatikan


Jika berencana melaksanakan umroh Ramadhan, sebaiknya mendaftar sejak awal tahun. Pasalnya, kuota umroh Ramadhan cenderung terbatas dan harga cenderung naik menjelang hari H.

Selain itu, karena suhu di Makkah saat Ramadhan bisa sangat panas, jamaah disarankan menjaga kondisi tubuh, memperbanyak minum air putih, dan membawa perlengkapan seperti kacamata hitam, krim pelindung matahari, dan masker.

Perlu juga dicatat bahwa ibadah fisik seperti thawaf dan sa’i akan terasa lebih melelahkan jika dilakukan sambil berpuasa. Oleh karena itu, manajemen waktu dan kesehatan perlu direncanakan dengan baik agar tetap kuat hingga hari raya Idul Fitri.

Bersama Dewangga Umroh Jogja, Umroh Ramadhan Lebih Terarah dan Nyaman


Bagi masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya yang ingin berangkat umroh di bulan Ramadhan, Dewangga Umroh Jogja menawarkan paket umroh eksklusif dengan fasilitas lengkap serta beragam seperti paket umroh plus Turki Jogja atau umroh plus Dubai Jogja  dan pembimbing bersertifikat. Setiap keberangkatan didampingi oleh tim profesional yang siap memastikan ibadah berjalan lancar dan sesuai tuntunan.

Dengan pengalaman lebih dari satu dekade di bidang penyelenggaraan umroh dan haji khusus, Dewangga menjadi mitra terpercaya untuk Anda dan keluarga dalam perjalanan suci ini.

Informasi pendaftaran dan jadwal keberangkatan bisa diperoleh melalui situs resmi atau kantor layanan Dewangga Umroh Jogja di kota Anda.

Komentar