BRIN buka suara
BRIN juga turut memberikan tanggapannya terkait dengan penampakan UFO di Pasuruan, Jawa Timur.
Profesor Riset Astronomi dan Astrofisika BRIN, Thomas Djamaluddin mengatakan, secara sains objek tersebut berasal dari bumi, bukan dari luar bumi.
Ia menjelaskan bahwa objek benda tersebut tidak memiliki kaitan apapun dengan makhluk luar angkasa, lebih lagi tentang alien. Karena itu, objek tersebut diyakini bukan merupakan UFO.
Radar AirNav tak deteksi benda terbang
sementara itu, pihak pelayanan navigasi penerbangan di Indonesia, AirNav mengaku tidak mendapatkan laporan apapun tentang aktivitas penerbangan yang aneh di Pasuruan pada 9 Juli 2023.
Public Relations dan BOD Secretary AirNav, Ahmad Izazi menjelaskan bahwa radar AirNav hanya menangkap pergerakan benda terbang bermaterial logam. Di luar daripada itu, radar tak bisa mendeteksi apapun.
AirNav juga tidak bisa mendeteksi adanya pergerakan benda terbang seperti layang-layang, balon hingga burung. Terakhir, AirNav menegaskan pihaknya tak pernah mendeteksi UFO ataupun benda terbang tidak dikenal lainnya sejauh ini.
Tanggapan BMKG soal UFO
Viralnya penampakan benda terbang tidak dikenal atau UFO di langit Pasuruan membuat BMKG memberikan tanggapannya. BMKG menjelaskan tak ada fenomena mencurigakan atau abnormal yang terjadi di langit Pasuruan, tepatnya saat benda tersebut muncul dan terekam oleh kamera.
Sementara itu, Sutarno sebagai Prakirawan BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya, menyebut masih belum ada informasi yang jelas tentang kemunculan benda yang diduga UFO, baik itu dari BMKG Jawa Timur maupun dari BMKG Pusat.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Bengisnya Bripda Waldi Polisi di Jambi: Bunuh-Perkosa Dosen karena Asmara
Tanda Alam Sebelum Raja Solo Wafat, Pohon Besar Tumbang di Pesanggrahan Langenharjo
Dosen Cantik di Jambi Tewas Diduga Diperkosa & Dibunuh Oknum Polisi, Mobil & Sepeda Motor Dibawa Kabur
Mahasiswa di Sibolga Tewas Dikeroyok Gara-gara Tidur di Masjid, Kepala Korban Dihantam Buah Kelapa