6.039 Kasus Ditangani Polda Kalsel, Kasus Tambang Ilegal Naik

- Sabtu, 30 Desember 2023 | 06:31 WIB
6.039 Kasus Ditangani Polda Kalsel, Kasus Tambang Ilegal Naik

BANJARMASIN - Enam ribu lebih kasus tindak pidana tercatat sepanjang tahun 2023. Persisnya sebanyak 6.039 kasus yang ditangani Polda Kalsel. Angka itu naik sebanyak 996 kasus dibandingkan pada tahun 2022 lalu.

Pada tahun 2022, Polda Kalsel mencatat kasus tindak pidana sebanyak 5.043 kasus. “Trennya naik tahun ini (2023, red), sebesar 19,75 persen atau 996 kasus,” ungkap Kapolda Kalsel, Irjen Pol Winarto saat rilis kasus tahun 2023, Kamis (28/12).

Winarto mengungkap ada empat jenis kejahatan yakni konvensional, transnasional, kekayaan negara, dan kontigensi. Namun, jenis kejahatan konvensional yang paling tinggi kasusnya.

Jumlahnya sepanjang tahun ini sebanyak 4.607 kasus. Angka itu mengalami kenaikan jika dibanding tahun 2022 lalu, sebanyak 1.142 kasus. Rinciannya, kasus curanmor sebanyak 103 kasus, curat 706 kasus, curas 73 kasus, sajam 256 kasus, dan kejahatan lainnya mencapai 3.466 kasus. “Trennya mengalami kenaikan. Tahun lalu, kasus kejahatan konvensional ini hanya sebanyak 3.465 kasus,” bebernya.

Sementara, kasus transnasional pun mengalami kenaikan. Sepanjang tahun ini, angkanya mencapai 1.581 kasus. Sedangkan pada tahun 2022 lalu, kasusnya sebanyak 1.480. Rinciannya, kasus narkoba sebanyak 1.469 kasus, dan kejahatan lainnya sebanyak 112 kasus. “Trennya juga ada kenaikan 101 kasus,” papar Winarto.

Di kejahatan kekayaan negara, trennya pun mengalami kenaikan jika dibanding tahun lalu.


Halaman:

Komentar