Panti ini sudah berdiri sejak tahun 1902 dan merupakan salah satu panti tertua di Salatiga. "Saya dan anak-anak tentunya sangat senang dengan inisiatif dari Indosat yang juga mendukung kami untuk terus berkarya dan mengejar cita-cita di tengah segala keterbatasan yang ada. Meskipun momen natal telah lewat, semoga damai kasih natal tetap bersemayam di hati kita semua," tuturnya.
Steve Saerang, SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison menyampaikan, selain memastikan kualitas layanan dan jaringan terbaik, komitmen Indosat menghadirkan kehangatan dan kebahagiaan bagi masyarakat juga terus berlanjut dirasakan oleh lebih dari 2.500 anak yatim di seluruh Indonesia, termasuk di Panti Asuhan Salib Putih Salatiga.
Baca Juga: Beli BBM Lewat MyPertamina Dapat cashback 8 Persen OVO, Catat Masa Berlakunya
Swandi Tjia - Head of Region Central & West Java Indosar Ooredoo Hutchison mengemukakan, kesempatan penuh kasih untuk berbagi merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) di pilar Filantropi.
"Mengusung tema ‘Indosat Berbagi Kebaikan: Tebarkan Lebih Banyak Senyum Kebaikan’ , Salatiga menjadi kota yang menjadi sasaran Indosat dalam kegiatan CSR," tandasnya. (***)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: pojoksemarang.com
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Tanda Alam Sebelum Raja Solo Wafat, Pohon Besar Tumbang di Pesanggrahan Langenharjo
Dosen Cantik di Jambi Tewas Diduga Diperkosa & Dibunuh Oknum Polisi, Mobil & Sepeda Motor Dibawa Kabur
Mahasiswa di Sibolga Tewas Dikeroyok Gara-gara Tidur di Masjid, Kepala Korban Dihantam Buah Kelapa
Isi Pertamax karena Takut Pertalite Bermasalah, Motor Warga Tuban Justru Jadi Tak Bertenaga