Radarjombang.id - Hujan lebar disertai angin kencang, Kamis (11/1) sore, membuat 7 pohon di Jl Raya Desa Tejo, Kecamatan Mojoagung, roboh.
Akibatnya, jalur arteri nasional tersebut macet panjang.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jombang Bambang Dwijo Pranowo membenarkan hal ini setelah pihaknya mendapat laporan awal sekitar pukul 16.45.
Baca Juga: Janji Bantuan Dari Pemkab Semu, Korban Puting Beliung Terpaksa Numpang Mertua
”Jadi setelah dapat laporan kami langsung ke lokasi, untuk melakukan evakuasi,’’ ujar dia melalui Stevie Maria penanggung jawab operasional lapangan, penanggulangan bencana dan kebakaran.
Dari kejadian itu ada tujuh pohon yang tumbang. Ukurannya ada yang kecil dan ada yang besar.
Meski begitu, Peppy, sapaan akrabnya, menyebut tidak ada korban jiwa.
”Tidak ada korban jiwa, hanya menyebabkan lalu lintas terganggu,’’ papar dia.
Sebanyak delapan personel dikerahkan untuk mengevakuasi pohon tumbang.
Baca Juga: Pohon Tumbang di Jombang Timpa PJU dan Tiga Motor
Baru sekitar pukul 17.48 evakuasi semua selesai sehingga lalu lintas kembali normal.
Saat ini, memang sudah masuk musim hujan.
Untuk itu, warga diimbau meningkatkan kewaspadaan apabila terjadi hujan lebat disertai angin kencang.
“Imbauan kami, warga lebih meningkatkan kewaspadaan di mana pun berada, apalagi jika terjadi hujan lebat disertai angin kencang lebih dari 2 jam. Maka harus lebih waspada,’’ pungkasnya. (ang/bin/ang)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarjombang.jawapos.com
Artikel Terkait
Terungkap Praktik Prostitusi di Rumah Kos: 2 Siswi SMA Digerebek, Ada Kondom Bekas Pakai
Ayah dan Anak di Ciamis hanya Minum Air karena Tak Punya Beras, Tinggal di Gubuk Reyot, Tak Terdata Penerima Bansos
Kenalan dengan Pria Ngaku Polisi hingga Kerap VCS, Wanita di Bekasi Berakhir Diperas
Diduga tak Tahan Nafsu, Andriansyah Nekat Perkosa Nenek-nenek Lansia Saat Mencuci di Pemandian Umum