TANJUNG - Pertamina EP Tanjung Field memastikan telah melakukan penanganan kebocoran minyak mentah di Desa Namun, Kecamatan Jaro, Kabupaten Tabalong.
Tim tanggap darurat Pertamina yang berkoordinasi dengan pihak berwenang setempat berhasil mengatasi kebocoran tersebut dengan menutup pecahan pipa dengan pengelasan.
"Fokus utama perusahaan saat ini adalah memastikan keselamatan masyarakat dan lingkungan di sekitar lokasi kejadian," kata Manager Comrel And CID Pertamina Hulu Indonesia, Dony Indrawan, Senin (29/1/2024).
Baca Juga: Polres Tabalong Identifikasi Kebocoran Pipa Minyak Mentah di Desa Namun, Ini Penyebabnya
Ia menegaskan Pertamina bertanggung jawab atas dampak yang ditimbulkan oleh kejadian itu sesuai dengan kebijakan dan peraturan yang berlaku.
Realisasi tanggung jawab tersebut, pihaknya juga akan berkoordinasi dan berkomunikasi dengan pihak-pihak yang terkait, salah satunya Pemkab Tabalong.
Kebocoran pipa penyuplai minyak mentah dari Kabupaten Tabalong ke Kota Balikpapan Provinsi Kaltim itu terjadi Rabu (24/1/2024) malam sekitar pukul 20.30 Wita.
Baca Juga: Pipa Minyak Mentah Pertamina Bocor di Desa Namun Kabupaten Tabalong, Ini Antisipasi dari Pertamina
Pengiriman minyak mentah melalui pipa menggunakan tekanan tinggi, sehingga saat terjadi kebocoran, membuat minyak mentah menyembur kuat hingga ke jalan Desa Namun.
Peristiwa itu menyebabkan jalan licin dan membuat pengendara kendaraan bermotor yang melintas terjatuh.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarbanjarmasin.jawapos.com
Artikel Terkait
Asisten Dosen Sekaligus Ustaz di UINSU Diduga Lecehkan Mahasiswi, Korban Dibius Lalu Dibawa ke Hotel
Terungkap Praktik Prostitusi di Rumah Kos: 2 Siswi SMA Digerebek, Ada Kondom Bekas Pakai
Ayah dan Anak di Ciamis hanya Minum Air karena Tak Punya Beras, Tinggal di Gubuk Reyot, Tak Terdata Penerima Bansos
Kenalan dengan Pria Ngaku Polisi hingga Kerap VCS, Wanita di Bekasi Berakhir Diperas