NARASIBARU.COM -Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengingatkan bahwa pada 2024 APBN bekerja secara terseok-seok.
Demikian dikatakan Sri Mulyani saat Rapat Paripurna DPR RI ke-24 masa persidangan IV dengan acara mendengar pandangan Pemerintah di Gedung DPR RI pada Selasa 15 Juli 2025.
Menurut Sri Mulyani, pada 2024 ditandai dengan ketegangan geopolitik, konflik di berbagai wilayah Ukraina yang sudah berlangsung dua tahun.
“Di Gaza Timur Tengah baru mencapai kurang dari delapan bulan. Rivalitas kekuatan besar Amerika Serikat versus Tiongkok dan Rusia mengalami eskalasi,” kata Sri Mulyani.
Menkeu tiga periode ini menambahkan bahwa pada 2024 juga ketegangan politik meningkat dengan adanya 70 negara melakukan pemilu hingga menimbulkan ketidakpastian global.
“Tahun 2024 adalah juga tahun super election. Ini menimbulkan ketidakpastian politik dan ketidakpastian global yang semakin meningkat,” kata Sri Mulyani.
“Kombinasi tersebut jelas mengganggu investasi yang selalu membutuhkan kepastian. Investor di seluruh dunia wait and see. Perdagangan melemah dan stabilitas ekonomi global menjadi terganggu,” sambungnya.
Ia melanjutkan, tidak cukup dengan suasana geopolitik dan ekonomi, El Nino yang muncul di awal tahun 2024 dengan menimbulkan gangguan panen di seluruh dunia. Bahkan beberapa negara hingga hari ini masih harus mengalami dampaknya.
“Hal ini menaikkan harga pangan dan tentu memicu inflasi dan menggerus daya budi masyarakat. Dampak langsung dari berbagai risiko tersebut kita rasakan,” kata Sri Mulyani.
“Konflik geopolitik berdampak pada terganggunya rantai pasok memicu peningkatan harga komoditas dan biaya logistik,” tutupnya.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Dokter Tifa Kasih Tanggapan Telak ke Jokowi soal Agenda Besar di Balik Isu Ijazah Palsu
Dokter Tifa Kasih Tanggapan Telak ke Jokowi soal Agenda Besar di Balik Isu Ijazah Palsu
Dokter Tifa Kasih Tanggapan Telak ke Jokowi soal Agenda Besar di Balik Isu Ijazah Palsu
Dokter Tifa Kasih Tanggapan Telak ke Jokowi soal Agenda Besar di Balik Isu Ijazah Palsu