NARASIBARU.COM -Data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) yang mencatat jumlah penduduk miskin di Indonesia masih ada 23,85 juta jiwa pada Maret 2025 masalah serius.
Anggota Komisi VIII DPR Fraksi PKB, Maman Imanulhaq berujar, angka kemiskinan tersebut masih di kisaran hampir 9 persen. Untuk mengatasinya, dibutuhkan kerja keras dan kebijakan yang lebih berpihak kepada masyarakat kecil.
“Penurunan angka kemiskinan ini patut disyukuri, tapi jangan sampai membuat pemerintah lengah. Masih ada hampir 24 juta saudara-saudara kita hidup dalam kondisi miskin. Ini bukan sekadar angka, tapi manusia yang harus kita perhatikan secara serius,” ujar Maman, Sabtu, 26 Juli 2025.
Sebagai anggota Komisi VIII yang membidangi urusan sosial dan keagamaan, Maman menekankan pentingnya program pemberdayaan masyarakat berbasis komunitas, peningkatan kualitas pendidikan, serta penguatan jaminan sosial untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan.
Artikel Terkait
Prabowo Ambil Alih Tanggung Jawab Whoosh? Tunggu Dulu! Puan Mau Bongkar-bongkaran soal Keputusan di Era Jokowi
Respons Keras Said Didu saat Prabowo Sebut Bertanggung Jawab atas Whoosh: Presiden Cabut Taring Purbaya!
Prof Henri Balik Badan Kritik Jokowi: Anaknya Belum Siap, Direkayasa Dipaksakan jadi Wapres
Saut Situmorang: Luhut jadi Dewa Penyelesaian Kebusukan Whoosh