Anies Baswedan merupakan calon presiden yang diusung oleh Koalisi Perubahan. Koalisi itu terdiri dari Partai NasDem, Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Ketiga partai itu secara resmi mendeklarasikan dukungan mereka serta menandatangani piagam koalisi pada 24 Maret 2023. Penandatanganan piagam itu dilakukan oleh ketiga ketua umum partai, yaitu Surya Paloh (NasDem), Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY (Partai Demokrat) dan Ahmad Syaikhu (PKS).
Suara purnawirawan TNI-Polri terpecah
Dengan deklarasi dukungan ini, suara purnawirawan TNI-Polri dipastikan terbelah pada Pemilu 2024. Pasalnya, sejumlah purnawirawan TNI-Polri sebelumnya telah mendeklarasikan mendukung capres dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Mereka adalah kelompok yang menamakan dirinya Purnawirawan Pejuang Indonesia Raya (PPIR) ini diantaranya dimotori oleh mantan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal (Purn) Subagyo HS. Deklarasi tersebut dilakukan di Yogyakarta pada 3 Mei 2023.
Bulan lalu, sejumlah purnawirawan TNI-Polri yang menamakan dirinya sebagai Relawan Gapura Nusantara (RPN) juga mendeklarasikan dukungannya kepada calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo. Kelompok ini dimotori oleh mantan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana (Purn) Bernard Kent Sondakh.
Dengan begitu, ketiga capres yang akan bertarung pada Pemilu 2024 - Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo - dipastikan mendapatkan dukungan dari para purnawirawan TNI-Polri.
Sumber: tempo
Artikel Terkait
Prabowo Ambil Alih Tanggung Jawab Whoosh? Tunggu Dulu! Puan Mau Bongkar-bongkaran soal Keputusan di Era Jokowi
Respons Keras Said Didu saat Prabowo Sebut Bertanggung Jawab atas Whoosh: Presiden Cabut Taring Purbaya!
Prof Henri Balik Badan Kritik Jokowi: Anaknya Belum Siap, Direkayasa Dipaksakan jadi Wapres
Saut Situmorang: Luhut jadi Dewa Penyelesaian Kebusukan Whoosh