NARASIBARU.COM -Perombakan Kabinet Indonesia Maju kali ini lebih terlihat sebagai praktik bagi-bagi kue kekuasaan kepada para pendukung Presiden Joko Widodo.
Bancakan kekuasaan ini makin terlihat saat Presiden Jokowi memilih mengganti menteri asal Nasdem, Johnny G Plate yang tersandung kasus korupsi dengan Ketua Umum Relawan Projo, Budi Arie Setiadi.
"Bagi-bagi kue kekuasaan ini tetap dilakukan meskipun pos anggaran pengeluaran negara terus membengkak yang ujungnya harus berutang kepada negara asing," kritik Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Studi Masyarakat dan Negara (Laksamana), Samuel F Silaen kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (18/7).
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD
Prabowo Tegaskan Whoosh Tidak Bermasalah, Negara Sanggup Bayar
Reaksi Jokowi Usai Tahu Logo Wajahnya Dibuang Ormas Projo
Soal Projo Merapat ke Gerindra, Pengamat Sebut Strategi Penyusupan Jokowi