Bukan ditanggapi dengan ekspresi seperti yang dilakukan KSP Moeldoko. Hal itu menurut Din Syamsuddin justru semakin memperkeruh pemahaman tentang demokrasi.
"Kritik Rocky Gerung itu direspon dengan persekusi dengan pernyataan pasang badan ini hanyalah ekspresi unjuk kekuasaan, adu otot bukan adu otak.
Din Syamsudin bahkan menegaskan siap pasang badan dan berada di samping Rocky Gerung.
"Saya akan bersama Rocky Gerung, berada di sampingnya untuk beradu otak. Mari kita berdiskusi dan berdebat tentang substansi kritik," tegasnya.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Gus Yahya Tantang Rais Aam Makzulkan Dirinya di Muktamar PBNU
Roy Suryo Bersumpah: Demi Allah Lembar Pengesahan Skripsi Jokowi Tidak Ada
Prabowo Perintahkan Audit Empat RS Papua Usai Tragedi Ibu Hamil
Ahmad Ali Terang Benderang Lecehkan Megawati