NARASIBARU.COM -Partai Nasdem tidak mempermasalahkan Partai Demokrat masuk ke kabinet Indonesia Maju dan mendapatkan jatah kursi menteri. Pasalnya, komposisi kabinet adalah hak prerogatif Presiden Joko Widodo selaku kepala pemerintahan.
Begitu dikatakan Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni kepada Kantor Berita Politik RMOL, menanggapi kabar Demokrat bakal dapat kursi kabinet, usai Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono bertemu Presiden Jokowi.
“Mantab itu. Kapanpun di manapun Bapak Presiden memiliki hak prerogatif (menyusun komposisi kabinet),” kata Sahroni, Rabu (4/10).
Sahroni menyebutkan, semakin cepat dilakukan reshuffle kabinet, justru semakin baik.
“Lebih cepat lebih baik, itu bagus,” kata Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini.
Lagipula, menurut Sahroni, hak prerogratif Presiden Jokowi untuk melakukan perombakan kabinet bisa dilakukan kapan saja dan dalam kondisi apa saja.
“Mengganti pembantunya kapan aja sekalipun tidak bermasalah dengan hukum karena mungkin kinerjanya jelek,” tandasnya.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Usulan Solo Jadi Daerah Istimewa Diduga demi Kepentingan Politik Kekuasaan Keluarga Jokowi
2 Calon Kuat yang Diramalkan Bakal Gantikan Hasan Nasbi jadi Kepala PCO
Kasus Ijazah Diberitakan Media Asing, Dokter Tifa: Hati-hati Pak Jokowi
Pejabat Negara Rangkap Jabatan Komisaris BUMN Bikin Rugi