Ada beberapa faktor yang memengaruhi keunggulan Prabowo dibanding Anies dan Ganjar dalam survei tersebut. Pertama, mayoritas pemilih menginginkan capres yang strong leader dan mampu menumbuhkan ekonomi.
Faktor kedua, Prabowo mendapat limpahan dari penurunan dukungan untuk Ganjar. Prabowo juga dinilai lebih berpengalaman di pemerintahan pusat dan menjadi tokoh sentral yang banyak diterima spektrum politik.
Sementara itu, elektabilitas Ganjar cenderung menurun jika dibandingkan dengan survei sebelumnya. Seperti pada survei bulan September 2022, elektabilitas Ganjar 31,3 persen. Lalu pada Januari 2023 elektabilitasnya 37,8 persen atau lebih tinggi dibandingkan survei bulan Mei ini.
Adapun survei LSI Denny JA ini digelar pada 3 sampai 14 Mei 2023 dengan metodologi multistage random sampling pada 1.200 responden.
Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara tatap muka melalui kuesioner. Margin of error survei ini 2,9 persen.
Sumber: RMOL
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Respons Keras Said Didu saat Prabowo Sebut Bertanggung Jawab atas Whoosh: Presiden Cabut Taring Purbaya!
Prof Henri Balik Badan Kritik Jokowi: Anaknya Belum Siap, Direkayasa Dipaksakan jadi Wapres
Saut Situmorang: Luhut jadi Dewa Penyelesaian Kebusukan Whoosh
Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD