"Itu (politik uang) luar biasa. Jadi sekarang kalau mau dikembalikan dipilih MPR, mengapa tidak?” ujarnya.
Mantan Ketua Umum PAN ini mencontohkan jika praktik politik uang di Indonesia sudah sedemikian masif seperti Amerika.
"Kan nanti orang berpikir, punya pertimbangan, tapi kalau rakyat itu patuhnya biasanya, di Amerika itu ada namanya demokrasi dolarisasi, tapi kalau di Indonesia itu demokrasi rupiahtokrasi,” tutupnya.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Gus Yahya Tantang Rais Aam Makzulkan Dirinya di Muktamar PBNU
Roy Suryo Bersumpah: Demi Allah Lembar Pengesahan Skripsi Jokowi Tidak Ada
Prabowo Perintahkan Audit Empat RS Papua Usai Tragedi Ibu Hamil
Ahmad Ali Terang Benderang Lecehkan Megawati