Ferry lantas membagikan pengalaman dari teman-temannya di Jepang yang merasakan langsung dampak dari uji coba rudal Korut.
Setiap kali Pyongyang melakukan uji coba nuklir, alarm waspada di beberapa kota Jepang berbunyi, bukan karena ancaman langsung dari Korut, tetapi lebih karena kekhawatiran terhadap presisi teknologi yang digunakan.
"Kalau yang bikin Amerika atau Rusia, mereka lebih presisi. Tapi kalau Korea Utara, negara-negara sekitar takut bukan karena mereka hebat, tapi karena ada risiko rudalnya meleset. Takut kerena kenekatannya dan kurang presisi," jelasnya.
Meski demikian, politikus Gerindra itu menegaskan bahwa di balik segala kontroversi yang mengelilingi Korut, dunia tetap harus menghormati prinsip negara tersebut dalam mendahulukan kepentingan nasionalnya.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD
Prabowo Tegaskan Whoosh Tidak Bermasalah, Negara Sanggup Bayar
Reaksi Jokowi Usai Tahu Logo Wajahnya Dibuang Ormas Projo
Soal Projo Merapat ke Gerindra, Pengamat Sebut Strategi Penyusupan Jokowi