Meski begitu, dia berdalih Bawaslu kesulitan untuk menindak jika ada pelanggaran bakal calon presiden yang sudah mengunjungi sejumlah daerah dengan dalih safari politik. Pasalnya, saat ini tahapan kampanye masih belum berlangsung.
"Kesulitannya seperti yang sudah saya sampaikan, ini belum waktunya kampanye, belum ada unsur dugaan pelanggarannya," dalih Totok.
"Cuma karena unsur pelanggarannya belum ada, maka kita masuk di ruang etika. Artinya, sanksinya ya sanksi moral, kepada siapapun itu," katanya.
Sebelumnya, Ganjar Pranowo mengunjungi Masjid Agung Banten di Jalan Raya Banten, Kasemen, Kota Serang, Provinsi Banten, Minggu (28/5/2024) untuk melakukan ziarah qubro di makam sultan dari Kesultanan Keraton Surosowan Banten, Sultan Maulana Hasanudin.
Ganjar disambut kiai sepuh Kesultanan Banten Abuya KH Tubagus Ahmad Syadzili Wasi dan puluhan kiai dari Kesultanan Keraton Surosowan Banten lainnya yang juga berziarah.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Gus Yahya Tantang Rais Aam Makzulkan Dirinya di Muktamar PBNU
Roy Suryo Bersumpah: Demi Allah Lembar Pengesahan Skripsi Jokowi Tidak Ada
Prabowo Perintahkan Audit Empat RS Papua Usai Tragedi Ibu Hamil
Ahmad Ali Terang Benderang Lecehkan Megawati