Ghanda menuturkan, jika pengendara dalam kondisi tertib, maka tidak perlu takut ketika bertemu Polantas di Bukittinggi.
"Tidak perlu takut bila berpapasan dengan personel Satlantas, tidak perlu risih bila diberhentikan. Karena itu sudah tugas pokok kami," pungkas Ghanda.
Dalam beberapa hari belakangan, polisi di Bukittinggi menjadi perbincangan hangat usai video kejar-kejaran Polantas dengan seorang pemotor perempuan.
Berdasarkan video yang beredar, terlihat pemotor tersebut beradu kecepatan dengan petugas polisi yang juga mengendarai motor.
Dalam narasinya, video-video yang beredar di TikTok itu disebutkan bahwa pemotor itu dikejar oleh Polantas, namun tidak disebutkan apakah melanggar atau tidak.
Namun beberapa hari setelah video itu viral, pembuat konten akhirnya diklarifikasi polisi dan berujung permintaan maaf.
Lalu dalam tempo waktu yang sama, viral pula Polantas di Bukittinggi patroli dengan motor berplat tidak terdaftar.
Video yang juga viral di TikTok itu pun diklarifikasi oleh Polres Bukittinggi dan menyebut akan memeriksa motor tersebut beserta pemiliknya.
Sumber: tribunnews
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?