Baca Juga: Tak Sampai Rangkabsitung Doang! Pemprov Banten Sebut Rute KRL Bakal Diperpanjang Sampai Merak
Deni mengungkapkan, pada tahun 2022 hingga 2023 pihaknya bersama konsultan telah selesai melaksanakan pendataan ulang jumlah rutilahu yang ada di Kabupaten Serang.
"Hasil pendataan kita ada 8.240 unit rutilahu baru dan sudah ada titik kordinatnya. Ini di luar jumlah yang 12.000 yang sudah selesai ditangani," paparnya.
Ia berharap, ke depan data terbaru tersebut menjadi acuan dalam penanganan rutilahu baik oleh pemerintah pusat, oleh perusahaan, maupun oleh Baznas Kabupaten Serang.
Baca Juga: Banyak Zona Blankspot di Banten, KPU Siapkan Opsi Balik Lagi ke Mekanisme Manual
"Paling banyak itu di Kecamatan Rutilahu. Dari pusat kita belum dapat informasi akan membangun berapa. Tahun kemarin 500 unit," tuturnya.
Terkait dengan masih banyaknya rutilahu itu, Deni menjelaskan, karena sasaran penerima bantuan merupakan MBR.
"Jadi bisa saja masyarakat berpenghasilan rendah ini punya anak dan menikah, pastinya kan dia membangun rumah yang mungkin seadanya," katanya.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bantenraya.com
Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?