Solikin mengaku lebih cepat gunakan diesel air milik sendiri untuk pengairan sawah sehari hari yang lebih pasti dan cegah tanaman mati.
"Air untuk pengairan sawah masih sedikit bahkan kurang. Cuaca tahun ini memang beda dari sebelumnya yang lebih banyak musim kemaraunya. Diesel air salah satu jalan terbaik untuk atasi sawah kering," jelasnya.
Solikin menambahkan, tanaman yang mulai tumbuh perlu pengairan yang memadai agar bisa hidup dan terus tumbuh baik.
Satu kali pengairan dengan mesin diesel air hingga enam jam dan dilakukan seminggu bisa tiga kali karena air harus benar benar meresap dan bermanfaat pada tanaman.
Sehingga gunakan diesel air akan lebih efektif dan tidak tunggu lama.
"Curah hujan tidak maximal dan pembasahan di sawah kurang. Musim penghujan namun terasa masih musim kemarau dan diesel air salah satu cara untuk pengairan sawah yang mudah dan cepat, " imbuhnya.
Reporter Bakti Wijayanto
Editor Achmad Saichu
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: koranmemo.com
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?