Tiongkok Meluncurkan Undang-Undang Baru yang Ketat untuk Mencegah dan Membatasi Jumlah Transaksi Mikro di Video Game

- Senin, 25 Desember 2023 | 20:30 WIB
Tiongkok Meluncurkan Undang-Undang Baru yang Ketat untuk Mencegah dan Membatasi Jumlah Transaksi Mikro di Video Game

Baca Juga: Jadi Tahun Terpanas di Bumi, Warga Kanada Tak Lagi Menemukan Salju Disaat Natal

Setelah peluncuran tersebut, saham Tencent Holdings sempat anjlok 16%.

Bahkan perusahaan game terbesar berikutnya di Tiongkok, NetEase, anjlok sebanyak 25%.

Hal tersebut menyebabkan total aksi jual sebesar $80 miliar (RM370 miliar) di pasar game Tiongkok selama setahun terakhir. 

Baca Juga: MENGERIKAN! Pabrik Nikel di Taman Industri Morowali Meledak, Belasan Orang Meninggal

Namun, dalam berita yang lebih baru, disebutkan bahwa pihak berwenang Tiongkok mengatakan mereka mungkin merevisi rancangan peraturan permainan online yang baru segera setelah rencana pembatasan tersebut menyebabkan perusahaan teknologi besar merugi miliaran dolar.

Dilansir dari Kantor Berita Tiongkok, melaporkan bahwa pihak berwenang telah mendengar kekhawatiran dan pendapat yang diajukan oleh semua pihak, menambahkan bahwa “Administrasi Pers dan Publikasi Negara akan mempelajarinya dengan hati-hati dan selanjutnya merevisi dan memperbaikinya”, mengacu pada regulator media. ***

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bisnispekanbaru.com


Halaman:

Komentar