NARASIBARU.COM - Greenflation, atau inflasi hijau, menjadi perbincangan seru dalam Debat Calon Wakil Presiden 2024 pada Minggu 21 Januari 2024. Gibran Rakabuming Raka dari Nomor Urut 2 menanyakan kepada Mahfud MD dari Nomor Urut 3 mengenai strategi mengatasi greenflation.
Mahfud MD memberikan jawaban menarik, menyebut penanganan greenflation sejalan dengan menjalankan ekonomi hijau, di mana produk ekonomi dimanfaatkan dan didaur ulang, bukan dibuang.
Greenflation, atau inflasi hijau, merupakan peningkatan harga barang dan jasa sebagai hasil dari transisi ke perekonomian yang lebih ramah lingkungan atau net-zero. Ini terkait dengan peningkatan permintaan untuk komoditas seperti logam dan mineral yang esensial dalam teknologi hijau seperti panel surya, turbin angin, dan baterai listrik.
Baca Juga: Profil Dua Moderator Wanita pada Debat Cawapres 2024
Peningkatan permintaan ini, terutama untuk komoditas seperti grafit, kobalt, vanadium, dan nikel, menghadapi tantangan pasokan. Proyeksi menunjukkan kesenjangan yang signifikan antara produksi saat ini dan kebutuhan masa depan, menciptakan risiko kenaikan harga yang disebut sebagai greenflation.
Selain itu, faktor geopolitik memainkan peran krusial. Negara-negara seperti Republik Demokratik Kongo dan China memiliki peran sentral dalam pasokan komoditas penting, sehingga risiko politik atau keamanan di negara-negara tersebut dapat mempengaruhi rantai pasokan energi terbarukan, seperti yang dilaporkan Nordsip di lamannya pada 9 Juni 2023.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Harga BBM Dex Series Naik Lagi per 1 November 2025
Makin Pede! Menkeu Purbaya Pamer Topi “8%”
Mantan Menteri ESDM Kupas Konspirasi di Balik Polemik Freeport
Luhut Akui Proyek Whoosh Bermasalah Sejak Awal: Saya Terima Sudah Busuk Itu Barang