Jika dikaitkan dengan konsumsi beras di tahun yang sama, menurut data Kementerian Pertanian,konsumsi beras di tahun 2022 sekitar 30.6 juta ton.
Ini lebih besar dibanding konsumsi di tahun 2021 yang berkisar 30.04 juta ton. Namun hal ini masih setara dengan kenaikan produksi beras di tahun 2022.
Jadi dapat disimpulkan bahwa produksi dan konsumsi beras sampai tahun 2022 masih mencukupi kebutuhan konsumsi Masyarakat.
Adapun luas panen padi pada 2023 menjadi 10,20 juta hektare, menurun sebanyak 255,79 ribu ha atau 2,45% dibandingkan 2022 sebesar 10,45 juta ha.
Baca: Kekeringan akibat El Nino pengaruhi produksi pangan
Akibatnya, produksi beras untuk konsumsi pangan penduduk menurun sebanyak 645,09 ribu ton atau 2,05% menjadi 30,90 juta ton, dibandingkan produksi tahun 2022 sebesar 31,54 juta ton.
Fenomena cuaca kering El Nino yang terjadi pada 2023 diduga menjadi penyebab penurunan produksi beras.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: ruangkota.com
Artikel Terkait
Dirut KCIC soal Utang Whoosh: Kita Serahkan ke Danantara
Impor Barang Bekas ke RI Meledak, dari 7 Ton jadi 3.600 Ton
Harga BBM Dex Series Naik Lagi per 1 November 2025
Makin Pede! Menkeu Purbaya Pamer Topi “8%”