Benar saja, saat digerebek polisi mendapati puluhan orang sedang berkumpul.
"Baru selesai melaksanakan pentas atau kontes pemilihan 'The Big Star'," jelas Teguh.
Kepada petugas, para peserta pesta mengaku mendapat undangan melalui media sosial dengan biaya masuk Rp200 ribu.
"Panitia menyebarkan undangan dengan tema 'family gathering' yang diisi dengan penampilan pentas dan pertunjukan lomba menyanyi dan lomba menari," ucap Teguh.
Bukan hanya peserta, petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti, mulai dari empat buah alat kontrasepsi dan satu buah pedang yang digunakan untuk pertunjukan seni tari.
Usai diamankan, polisi bakal berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk mendalami informasi soal peserta yang diduga mengidap HIV
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
OTT Bupati Ponorogo: KPK Amankan Adik, Sekda hingga Dirut RSUD dr Harjono
Pakai Topi dan Masker, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Digelandang ke Gedung KPK
Selain Bupati Sugiri, KPK Amankan Sejumlah Orang Lainnya dalam OTT di Ponorogo
Bonatua akan Polisikan Komisioner KPU hingga Kadis Pusip terkait Ijazah Jokowi