Sebelumnya, Mantan penyidik KPKbYudi Purnomo menilai, peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) yang jatuh pada Sabtu (9/12) besok, ternodai.
Peringatan Hakordia 2023 kali ini, mendapatkan kado yang tidak sedap dalam pemberantasan korupsi, setelah Ketua nonaktif KPK Firli Bahuri ditetapkan sebagai tersangka.
"Hari antikorupsi sedunia tahun ini, banyak pejabat penting terlibat kasus baik itu setingkat menteri ataupun pejabat lembaga tinggi negara sebagai komitmen penegakan hukum dari Kejaksaan, Polri dan KPK. Namun peringatan tahun ini seolah mendapatkan kado yang tidak sedap menjadi noda dalam pemberantasan korupsi yaitu Ketua KPK justru menjadi tersangka," kata Yudi dalam keterangannya, Jumat (8/12).
Hal ini berdampak dinonaktfikannya Firli Bahuri dari jabatan Ketua KPK. Serta mengangkat Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango, menjadi Ketua KPK Sementara.
Sumber: jawapos
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Khawatir Diganggu, Subhan Palal Rahasiakan Saksi Ahli Ijazah Gibran
UAS Bantah Gubernur Riau Kena OTT KPK, Cuma Dimintai Keterangan Katanya
KPK Wajib Periksa Jokowi dan Luhut terkait Kasus Whoosh
Kasus Ijazah Jokowi Masuk Babak Baru, Selangkah Lagi Ada Tersangka