“Alat bantu fisik ini sangat banyak jenisnya dan banyak warga membutuhkan berasal dari golongan kurang mampu yang memiliki keterbatasan finansial untuk membeli peralatan yang dibutuhkan," ucapnya.
Jupiter menambahkan, untuk penyaluran alat bantu fisik, baik itu kursi roda, tongkat, alat bantu dengar dan yang lainnya ada dua cara. Pertama, aspirasi dari masyarakat kepada pendamping sosial yang ada di kelurahan. Kedua, melalui advokasi yang dilakukan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), baik saat reses atau silaturahmi. Baca Juga: Terjun Langsung, Jupiter Serahkan Kursi Roda dan Bagikan Sembako Kepada Warga Joglo
"Dari dua arah ini kita mengoptimalkan pendistribusian bagi warga membutuhkan. Kita akan perjuangan agar program bantuan ini bisa terus berlanjut dan diperluas dan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat," pungkasnya.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: hallo.id
Artikel Terkait
Mau ke Bandara, Wanita dari Depok Diperkosa Sopir Taksi Online di Bahu Tol
Saat Dua Raja Keraton Surakarta Salat Jumat Bareng di Masjid Agung tapi tak Saling Sapa
Pria Bandung Bobol Situs Kripto asal Inggris hingga Raup Rp6,6 Miliar, Begini Modusnya
Kakaknya Dituding Autis, Yudo Sadewa Anak Menkeu Purbaya Buat Sayembara 10.000 Dolar Buat Cari Pelaku