“Alhamdulillah, di bawah pengawalan Tim Penanggulangan Kemiskinan Provinsi yakni Kepala Bappeda Provinsi NTB yang sudah mendesain sedemikian rupa langkah-langkah dan tahapannya, yang diintegrasikan dalam kegiatan program Jumat Salam," jelasnya.
Selain itu, pengendalian inflasi dengan mengadakan pasar murah dan berbagai kegiatan sosial lainnya. Hal ini diharapkan dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari hari.
Miq Gite juga menegaskan upaya percepatan investasi di Provinsi NTB akan terus meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Seperti akan beroperasinya smelter, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, hingga terbangunnya kawasan industri baru yang akan menggerakkan UMKM.
“Semoga masa keemasan NTB pada tahun 2025 yang pernah kami rilis yang kami prediksikan akan terwujud," ungkapnya. (lil)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: lombokpost.jawapos.com
Artikel Terkait
Mau ke Bandara, Wanita dari Depok Diperkosa Sopir Taksi Online di Bahu Tol
Saat Dua Raja Keraton Surakarta Salat Jumat Bareng di Masjid Agung tapi tak Saling Sapa
Pria Bandung Bobol Situs Kripto asal Inggris hingga Raup Rp6,6 Miliar, Begini Modusnya
Kakaknya Dituding Autis, Yudo Sadewa Anak Menkeu Purbaya Buat Sayembara 10.000 Dolar Buat Cari Pelaku