Menkominfo Budi Arie Gandeng PBNU Menuju Indonesia Digital 2045

NARASIBARU.COM, GAMBIR - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi melakukan kunjungan ke Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jakarta.

Kehadirannya bertujuan membangun strategi kemitraan untuk mewujudkan Indonesia Digital 2045.

Budi Arie menjelaskan bahwa kepercayaannya terhadap tokoh besar Nahdlatul Ulama (NU) dalam kemajuan negara menjadi dasar pertemuan tersebut.

 Baca Juga: Performa Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 dan Piala Asia U-23 2024 Menentukan Nasib Kontrak Shin Tae-yong

"Pertemuan kami dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia sowan ke PBNU karena kita percaya bahwa NU memiliki tanggung jawab yang besar terhadap kemajuan negara ini

Jadi saya sudah bilang ke Pak Kiai (Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf) tadi bahwa Indonesia Digital hanya terwujud jika NU sudah digital,” ungkap Budi Arie di gedung PBNU.

Budi Arie menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam menghadapi kompleksitas tantangan digital di masa depan.

Baca Juga: Fakta dan Manfaat Olahraga Sebelum Tidur: Berolahraga dengan Bijak untuk Tidur yang Nyenyak**

Dalam pencarian, kedatangan kemajuan digital memerlukan keterlibatan aktif nahdliyin untuk meningkatkan literasi digital.

“Kemenkominfo mengajak nahdliyin terus bisa melek terhadap kemajuan digital. Dia menyebut kemajuan digital dapat meningkatkan kesejahteraan kaum nahdliyin.

"Karena itulah kami terus memantapkan dan mengeksekusi kerja yang sama kami untuk terus mendorong nahdliyin untuk terus mantap dan bisa terus melek digital bahkan lebih dari itu bisa memanfaatkan kemajuan digital ini untuk kesejahteraan warga nahdliyin,” tambahnya.

Pentingnya literasi digital dihadirkan sebagai kunci untuk memanfaatkan kemajuan teknologi digital guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat nahdliyin.

Kerja sama antara Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan PBNU diumumkan sebagai upaya bersama menuju Indonesia Digital 2045 yang inklusif dan berdaya saing.[Iwan/**]