Jokowi menegaskan, generasi muda tak hanya butuh keunggulan pengetahuan saja. Tapi, budi pekerti serta moral.
“Bukan hanya menguasai iptek, tapi juga memiliki budi pekerti luhur, memiliki moral yang baik, serta memperjuangkan kebenaran dan kemanusiaan. Tidak ada gunanya nilai sekolah sepuluh, enggak ada gunanya kalau moralnya nol, budi pekertinya tidak baik,” tuturnya.
Untuk itu, Jokowi mengharapkan pelajar Muhammadiyah bisa menjadi teladan bagi generasi muda Muslim yang maju.
Dalam kegiatan ini, Jokowi didampingi Menpora Ario Bimo Nandito. Turut hadir, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Achmad Daniel, Wali Kota Medan Bobby Nasution, Bupati Deli Serdang, dan Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
Sumber: kumparan
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!